RESUME MATERI PKKMB UNUSA 2023 - "TANTANGAN DAN PELUANG MAHASISWA DALAM REVOLUSI INDUSTRY 4.0 DAN SOCIATY 5.0"

 

Surabaya - Kecerdasan buatan dikembangkan di dunia teknologi masa kini dengan penggunaan yang semakin meroket belakangan ini. Artificial Intelligent adalah simulasi kecerdasan manusia yang diterapkan kedalam sistem komputer atau perangkat mesin lain, sehingga perangkat tersebut memiliki cara berfikir seperti manusia. AI atau Artificial Intelligent adalah kecerdasan buatan bukan kecerdasan sesungguhnya. 

Artificial Intelligent dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu: 

a). Mesin reaktif, maksudnya tidak dapat dengan mudah diterapkan pada situasi lain.

b). Memori terbatas, untuk menginformasikan keputusan masa depan.

c). Teori pikiran, memiliki keyakinan, keinginan sendiri dan niat yang memengaruhi keputusan yang mereka buat.

d). Kesadaran diri, menggunakan informasi untuk menyimpulkan apa yang orang lain rasakan. 

Kategori Artificial Intelligent dibagi menjadi dua, yaitu:

a). AI lemah, yaitu sistem AI yang dirancang dan dilatih untuk tugas tertentu.

b). AI kuat, yaitu sistem yang memiliki kemampuan kognitif manusia secara umum.

Karakter ideal AI adalah kemampuannya untuk merasionalkan dan mengambil tindakan yang memiliki peluang terbaik untuk mencapai tujuan tertentu. Berikut adalah fakta-fakta dari Artificial Intelligent:

1. Penggunaan AI berlebihan, berarti merugikan kecerdasan sendiri.

2. Keterbatasan AI dalam akses data dan penggunaan bahasa.

3. Menjadikan AI sebagai asisten, hanya menggunakan AI sebagai tools saja, dan mengkreasikan topik dengan originality dari pemikiran kita sendiri.

Menggunakan AI secara etis memiliki dampak yang baikk bagi kita, diantaranya yaitu menggunakan AI untuk lebih produktif dapat memiliki waktu yang efisien dan biaya yang hemat, memanfaatkan AI sebagai data base yaitu dengan kita sebagai referensi atau penyaji data, dan kita sebagai eksekutor dan analisis.

Contoh AI yang memudahkan kita untuk membantu menyelesaikan pekerjaan kita diantaranya, yaitu:

1. Meresume : Perplexity, Consensus.app, Humatta

2. Paraphase : Quillbot, Rewrite.it, Rite bot

3. Menulis : Chat GPT, Bing AI

Jadi, dengan makin majunya teknologi zaman sekarang ini, bagaimana cara kita agar tidak ketergantungan dengan AI? Yaitu dengan mempeprbanyak membaca dan menulis. Faktanya, dengan membaca kita jadi makin memperluas referensi dan pengetahuan. Sedangkan menulis diketahui adalah tingkat kecerdasan tertinggi. Orang yang dokatakan sudah bisa menulis, maka orang itu sudah dapat mengekspresikan diri dengan berbicara dan membaca yang baik.

 Setiap pembaharuan teknologi pasti mempunyai dampak buruknya masing-masing, maka berhati-hatilah dalam menggunakan teknologi.


Instagram UNUSA : https://www.instagram.com/unusa_official/

Website UNUSA : https://unusa.ac.id/

Baca juga milik teman saya : https://rizqinakautsarrani.blogspot.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

POST NEWS PRA BToPH 2023

RESUME MATERI PKKMB UNUSA 2023 - GENERASI MUDA BERINTEGRITAS ANTI KORUPSI

POST NEWS PRA BTOPH 4 2023